Internasional

Kolombia menuduh anak berusia 15 tahun dengan percobaan pembunuhan kandidat presiden

Bogota, Kolombia – Otoritas Kolombia pada hari Selasa menuduh seorang anak berusia 15 tahun dengan percobaan pembunuhan untuk Upaya Assasination pada Miguel Uribekandidat presiden konservatif yang ditembak di kepala akhir pekan ini dan sekarang dalam kondisi kritis.

Kantor jaksa agung mengatakan remaja itu menembak Uribe selama rapat umum di lingkungan Modelia Bogota dan ditangkap melarikan diri dari tempat kejadian dengan pistol. Remaja itu, yang namanya belum dirilis, mengaku tidak bersalah atas tuduhan itu. Dia saat ini sedang pulih di rumah sakit karena luka kaki.

Menteri Pertahanan Kolombia mengatakan pada hari Selasa bahwa pihak berwenang masih menyelidiki siapa yang mungkin berada di balik serangan terhadap Uribe, seorang senator berusia 39 tahun dan Salah satu tokoh oposisi yang paling terlihat di negara ini.

Kelompok -kelompok bersenjata di Kolombia sering merekrut anak di bawah umur untuk pembunuhan dan kejahatan lainnya, sebuah praktik yang didorong oleh hukuman ringan yang mereka hadapi di bawah hukum Kolombia. Remaja yang dituduh melakukan percobaan pembunuhan pada hari Selasa menghadapi penahanan hingga delapan tahun. Seorang hakim telah memerintahkan penahanannya di pusat remaja begitu ia meninggalkan rumah sakit.

Serangan terhadap Uribe telah dikutuk secara luas di Kolombia, di mana banyak pemilih khawatir tentang situasi keamanan negara yang memburuk.

Uribe, yang kakek dari pihak ibu adalah seorang presiden Kolombia, adalah putra Diana Turbay, jangkar berita terkemuka yang dibunuh pada tahun 1991 setelah diculik oleh kartel Medellin yang kuat.

Partai -partai oposisi Kolombia telah meminta jaminan keamanan yang lebih besar setelah serangan itu, dengan beberapa juga mendesak Presiden Gustavo Petro Untuk memoderasi retorikanya, saat negara bersiap untuk pemilihan presiden tahun depan.

Sementara Petro mengutuk serangan terhadap Uribe, ia sering merujuk pada para pemimpin oposisi dalam pidato dan pos media sosialnya sebagai “Nazi” “oligarki” dan “musuh rakyat.”

Pada hari Selasa, istri Uribe MarĂ­a Claudia Tarazona berbicara kepada wartawan di luar rumah sakit tempat senator dirawat, menyerukan persatuan dan tenang.

“Saya memanggil setiap sektor, pada semua kelompok politik, pada kelompok bersenjata dan di setiap sudut negara ini untuk sembuh,” katanya, menambahkan bahwa Uribe “adalah seorang pejuang yang berjuang untuk hidupnya.”

____

Ikuti liputan AP tentang Amerika Latin dan Karibia di

Sumber

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button